N. Nurlaela Arief yang akrab dipanggil Lala Arief, Head of Corporate Communications Bio Farma, kembali terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Perhumas (Perhimpunan Hubungan Masyarakat) Badan Pengurus Cabang (BPC) Bandung untuk periode 2017-2020, setelah sebelumnya memimpin periode 2015-2017.
Hal itu terwujud setelah perwakilan enam pemilik hak suara dari tiga elemen yakni pengurus, anggota Perhumas BPC Bandung serta Perhumas Muda (PM) sepakat mencalonkannya kembali dalam Musyawarah Cabang (Muscab) di Novotel Bandung, Sabtu (9/12/2017) sore.
“Terima kasih atas kepercayaannya kembali, ini salah satu defining moment bagi saya. Bismillah, saya siap kembali menjadi Ketua Perhumas BPC Bandung 2017-2020 guna mewujudkan visi bersama yakni Perhumas 2020, saya memiliki passion yang tinggi dan mencintai organisasi ini, ini bagian dari CSR Profesi saya, agar lebih bermanfaat ” katanya dalam keterangan pers, Senin (11/12/2017).
Pemilihan kala itu dipimpin steering commitee oleh Sekum Perhumas BPC Bandung Muhammad Sufyan Abdurrahman serta organizing commitee oleh pengurus Perhumas Eki Baihaki. Sementara perwakilan pemilik suara unsur anggota oleh Hadi Purnama dan Yanti Setianti.
Selanjutnya, perwakilan pengurus oleh Yayan Istiandi dan Lusy Mukhlisiana serta PM oleh Aldi Rinaldi dan Ai Laellah. Forum kemudian menyepakati pimpinan sidang berisikan Ketua Umum BPP Perhumas Agung Laksamana, Eki Baihaki, dan Ketua PM Rianto.
Setelah pengesahan agenda, forum kemudian menerima laporan pertanggungjawaban dari Ketua Perhumas BPC Bandung N. Nurlaela Arief, untuk kemudian dilanjutkan pengusulan Ketua Perhumas periode tersebut. Dalam sesi ini, seluruhanya sepakat mengusulkan nama Lala, sapaan karibnya.
Selepas muscab, keesokan harinya, Ahad (10/12/2017) digelar Funwalk yang secara resmi dibuka oleh Atalia Kamil, istri Walikota Bandung Ridwan Kamil. Sekira 100 peserta, yang terdiri dari unsur Perhumas, PM, Bio Farma, dan Novotel, penuh antusiasi mengikuti funwalk dengan aneka rangkaian kegiatan lainnya. Mulai dari senam zumba, pengobatan gratis, dan banyak lagi. (**)