Jakarta, 27 Agustus 2020 – Media Academy kembali melaksanakan Webinar, pada episode ke 17 dengan tema “EC = MC (Every Company is A Media Company)” dan mengundang Dr. N. Nurlaela Arief, MBA (Ketua PERHUMAS BPC Bandung dan Direktur Hubungan Alumni & Komunikasi SBM ITB) dan Wahyu Wiwoho sebagai moderator.
Media Academy yang merupakan bagian dari Media Group News bergerak dibidang Pelatihan, Pengembangan di SDM, selain itu Media Academy juga memiliki sertifikasi yang sangat bermanfaat bagi tenaga dibidang Broadcasting, Jurnalistik, dan Hospitality atau Food Industry.
Henny Puspitasari selaku Head of PR & Partnership Media Academy menuturkan bahwa Media Academy fokus menyusun visi misi untuk meningkatkan standar kompetensi di SDM di Indonesia.
“Kami fokus kepada pelatihan dan sertifikasi profesi, mengusung visi misi untuk membentuk dan meningkatkan standar kompetensi manusia di Indonesia” ujar Henny Pusputasari.
Media Academy juga memberikan pelatihan dan sertifikasi profesi bagi kalangan eksternal, seperti pemerintahan, swasta, perguruan tinggi, dan dunia industri lainnya.
Dengan narasumber Dr. N. Nurlaela Arief, MBA. Topik pembahasan pada kesempatan ini mengenai “EC = MC (Every Company is A Media Company)”. Pembahasan pertama mengenai apa itu Communication 4.0, bagaimana komunikasi 4.0 ini dapat menyederhanakan tugas-tugas dan sebagai praktisi PR perlu mendengarkan percapakan diberbagai lini masa.
Dr. N. Nurlaela Arief, MBA mengatakan bagaimana cara untuk perusahaan media mengoperasikan konten-kontennya. Tentunya perusahaan harus mengadaptasi strategi-strategi internal dan eskternal. Selain itu konten yang disajikan harus relevan dengan target dan harus konsisten terhadap isu yang bisa diangkat menjadi konten perusahaan.
Saat ini banyak jenis perusahaan baru yang ingin menginfluence dengan campaign-campaign yang sensasional, tergantung dari value lembaganya. Sekarang banyak UMKM yang memiliki ide-ide yang kreatif yang cukup sensasional, namun jika ingin dilaksakan dalam jangka panjang tim kreatif dari perusahaan atau lembaga tersebut harus kuat. Konten yang relevan mendorong orang lain untuk merepost dan comment konten tersebut.
Leadership dari corporate communication yang harus mampu beraksi mengelola konten dari sosial media untuk menginfluence, mengeducate, dan dapat meningkatkan reputasi perusahaan.