“PR Journey, The Sustainable Path to Trust and Reputation”
Penulis : Nurlaela Arief, Ketua BPC Bandung
Beberapa waktu lalu saya menerima email yang isinya berupa undangan untuk mengikuti International Public Relations Association (IPRA) World Congress 2015, yang dilaksanakan pada 28 September 2015 di Johannesburg, South Africa.
Saya mendapat undangan tersebut karena beberapa tahun lalu, saya pernah mengikuti World PR Congress di Dubai, sehingga saya kerap menerima email dari mereka. Namun kurs dollar yang terus melonjak, tentu saja perusahaan akan menghitung-hitung untuk mengirim karyawannya menghadiri training sejauh itu. Pasti menguras kocek perusahaan.
Nah, kebetulan Perhimpunan Hubungan Masyarakat Indonesia (PERHUMAS) akan mengadakan pertemuan yang digadang-gadang menjadi event terbesar humas tahun ini yaitu Konvensi Nasional Humas (KNH) yang dilaksanakan pada 18-20 November 2015 di Sari Pan Pacific Hotel, Jakarta.
Jika IPRA World Congress mengambil tema “Leadership in Today´s Communication – The Way to Trust”. Tema Konvensi Nasional Humas (KNH) tidak kalah menariknya yaitu “PR Journey, The Sustainable Path to Trust and Reputation”.
Saya percaya bahwa tema itu tidak sekejap dikarang oleh panita. Ketika kita menonton pemberitaan di televisi atau membaca berita di media cetak dan online, terutama hasil survey oleh berbagai lembaga survey tentang kepuasan public terhadap pemerintah.
Hasil survey banyak menyebutkan bahwa kepercayaan public terhadap pemerintah cenderung terus menurun. Hal itu dikarenakan kondisi ekonomi dan politik di Indonesia yang sedang bergejolak.
PERHUMAS sebagai organisasi praktisi Humas terbesar di Indonesia dan memiliki aliansi dengan lembaga international, tentunya ingin lebih berperan aktif, mewarnai dan berkontribusi untuk membentuk reputasi pemerintah guna mendapatkan kembali kepercayaan dari publik. Oleh karena itu, KNH 2015 akan mendiskusikan lebih dalam tentang Trust dan Reputation bagi negeri ini sehingga menjadi isu yang sangat penting.
Pembukaan yang direncanakan di Istana Negara dan bertemu Presiden Joko Widodo, menjadi daya tarik tersendiri bagi peserta. Kita patut mengapresiasi dan mengacungkan dua jempol untuk teman-teman panitia yang telah berusaha keras menyusun program yang bergengsi ini.
Badan Pengurus Pusat (BPP) PERHUMAS sudah melakukan banyak audiensi dengan pemerintah, juga berkomitmen untuk melatih calon humas pemerintah dan mendukung program kehumasan pemerintah, tentunya harus didukung oleh seluruh anggota dan praktisi humas di Indonesia.
Sederet narasumber penting yang akan mengisi KNH 2015 selain Presiden RI adalah Menteri Pariwisata, Menteri Kominfo, Menteri PAN dan Reformasi Birokrasi, Ketua MPR serta sederat pimpinan dari berbagai korporasi, siap dihadirkan.
Saya sudah pasti menjadwalkan untuk hadir bersama teman-teman dari PERHUMAS Bandung. Anda juga tidak ingin ketinggalan untuk hadir di acara KNH 2015 ini kan? Jangan ragu segera registrasi online melalui www.PERHUMAS.or.id/knh2015, sampai jumpa di Jakarta. Sukseskan KNH 2015…!!
——-
- Praktisi PR, Corporate Communications PT Bio Farma (Persero)
- Ketua PERHUMAS Bandung – Jawa Barat
- Pengurus Forum Humas BUMN